CEK FAKTA: Pemerintah Salurkan Bantuan Saldo DANA Rp2 Juta Periode Januari 2023

FLORATA NEWS – Tidak dapat dipungkiri, kesulitan hidup kerap membuat kabar seputar bantuan dari pemerintah seakan-akan menjadi informasi yang membahagiakan.

Seperti yang beredar belum lama ini, di mana dikabarkan bahwa pemerintah memberikan bantuan berupa uang senilai Rp2 juta kepada masyarakat pengguna aplikasi dana.

Informasi tersebut dibagikan melalui media sosial Facebook, dengan narasi seputar adanya bantuan dari pemerintah periode Januari 2023 yang disalurkan melalui aplikasi dana senilai Rp2 juta.

Baca Juga: Fakta atau Hoaks? Ayah Tiko Ternyata Saudara Mantan Presiden RI Soeharto, Hasil Tes DNA Jadi Bukti

Untuk mengklaim bantuan tersebut, masyarakat diarahkan untuk mengklik link yang disematkan berbarengan dengan unggahan tersebut.

Dilansir FlorataNews.com dari Turnbackhoax.id pada Rabu, 18 Januari 2023, diketahui jika bantuan tersebut adalah palsu alias hoaks.

Pihak dana Indonesia sendiri telah menyatakan jika link yang disematkan pada narasi tersebut berpotensi adanya percobaan phising.

Baca Juga: Asal Mula Virus ASF Kembali Masuk ke Flores Timur di Awal Tahun 2023 hingga Puluhan Ekor Babi Mati

Corporate Communications dana Indonesia, Fransisca K Widyasari, mengimbau masyarakat agar berhati-hati terhadap segala bentuk informasi yang mencatut dana Indonesia.

Masyarakat juga diminta untuk mencari segala bentuk informasi terkait dana Indonesia melalui platform-platform resmi atau terverifikasi.

“Sehubungan dengan adanya percobaan phishing dan berita hoaks yang mengatasnamakan dana Indonesia melalui platform WhatsApp, Facebook Group maupun platform lainnya, dana mengimbau para pengguna untuk mengabaikan seluruh informasi yang bukan berasal dari platform resmi dana,” kata Fransisca.

Baca Juga: GAWAT! Virus ASF Kembali Terdeteksi di Flores Timur, Pemkab Beri Imbauan Penting Ini

Berdasarkan seluruh referensi dan fakta yang dijelaskan, disimpulkan bahwa bantuan pemerintah senilai Rp2 juta yang disalurkan melalui dana Indonesia tidak benar adanya.

Karena itu, unggahan yang beredar di Facebook tersebut masuk ke dalam hoaks dengan kategori misleading content atau konten yang menyesatkan.***