FLORATA NEWS – Erles Rareral telah ditunjuk sebagai pengacara Petronela Letek Toda alias PLT yang merupakan tersangka penyalahgunaan dana Covid-19 di Kabupaten Flores Timur (Flotim), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
Putra asal Kabupaten Ende yang kini menjadi pengacara kondang di Ibu Kota Jakarta itu ditunjuk sebagai pengacara PLT pada Rabu 26 Oktober 2022, ditandai dengan penandatanganan surat kuasanya sebagai pengacara PLT.
Erles mengatakan, kedatangannya ke Kota Renha sebagai pengacara PLT didasari oleh rasa kemanusiaan, bahkan meski harus merogoh kocek pribadi.
Baca Juga: Soal Korupsi Dana Covid-19 di Flotim, Pengacara PLT: Saya Tahu Alirannya ke Mana Saja
“Saya datang ke sini dengan biaya sendiri hanya untuk kemanusiaan. Harapan saya, hentikan Korupsi Kolusi Nepotisme (KKN) di bumi Flobamora yang kita cintai. Entri pointnya di situ, jangan ada lagi menikmati yang bukan hak kita," tegasnya.
Menurut putra mantan anggota DPRD Ende Ignatius Lengi Ray tersebut, sebagai sesama orang Flores, dirinya ingin agar semua elemen kepemerintahan bersih dari KKN.
“Jadilah representasi masyarakat, pelayan masyarakat yang punya integritas, yang punya kepekaan, solider terhadap kanan-kiri kita. Jangan dulu yang lain, jangan dulu yang besar. Kita harus malu dengan diri kita," ujarnya.
Baca Juga: Lantik 57 Panwascam se-Flotim, Ketua Bawaslu Flores Timur Beri Pesan Menohok
Erles yang juga advokat pada Pasopati & Associates itu mengatakan, dirinya sama sekali tidak merasa takut untuk mengungkap kasus korupsi di Flotim yang telah merugikan negara sekitar Rp1,5 milyar tersebut.
Apalagi, dirinya sendiri telah mendengar banyak keluhan dari tanah kelahirannya, terkait posisi Petronela Letek Toda dalam kasus korupsi dana Covid-19 tersebut.
“Siapa sih Ibu Petronela, dia cuma orang bawahan. Saya merasa iba ya, saya melihat, mendengar tadi bahwa Ibu Petronela bukan siapa-siapa. Dia nggak bisa menghindar dari permintaan-permintaan itu," ujarnya.
Erles juga menitipkan nomor kontaknya agar ia bisa dihubungi jika ada yang memerlukan bantuan dan bersama-sama bergandengan tangan untuk menuntaskan kasus tersebut.
“Mulai hari ini catat nomor saya: 081357572024. Telpon saya apabila ada oknum-oknum yang meminta atau menjanjikan, hubungi saya. Siapapun dia, apapun dia jangan takut, kita bergandengan tangan, kita akhiri semuanya ini," tegasnya.
Artikel Terkait
226 Penumpang Kapal Cepat Express Cantika 77 Beli Tiket Resmi, Sisanya Ilegal?
3 Kru Kapal Cepat Express Cantika 77 Diperiksa Polisi, Termasuk Kapten Kapal
TEGAS! Kapolda NTT Bakal Copot Kasat Lantas dan Kasat Reskrim yang Kedapatan Pungli
Semua Korban Terbakarnya Kapal Cepat Express Cantika 77 Dapat Santunan dari Jasa Raharja, Ini Nominalnya
Pencarian Hari ke-4 Tragedi Cantika Express 77: 1 Korban Meninggal Ditemukan di Perairan Barate